29.5.09

KeSEMaTER : Jahitan 20 Kali, Tak Mempan Bagi Kami!

Semarang – KeSEMaTBLOG. Hari ini, (28/05/09), untuk kesekian kalinya, KeSEMaT memasuki ranah surat kabar, lagi. Kali ini, Jawa Pos - RADAR SEMARANG (JP – RS) telah menulis artikel tentang kami, yang berjudul “Lebih Dekat Dengan KeSEMaT, Komunitas Pecinta Mangrove: Ukur Mangrove 2 Meter, Bokong Dapat 20 Jahitan.” Tulisan ini ditulis oleh salah seorang wartawan (JP – RS) bernama M. Rizal Kurniawan (Rizal), yang sebelumnya telah mewawancarai kami di Kantor KeSEMaT, Semarang.

28.5.09

KeSEMaT Mengajar Mangrove di SMA Krista Mitra Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 28 Mei 2009, KeSEMaT kembali mengajar mangrove ke SMA di Semarang. Kali ini, pengajaran mangrove dilakukan di SMA Krista Mitra mulai pukul 08.30 – 11.00 WIB. Kali ini, pengajar mangrove KeSEMaT diwakili oleh Farahdian Fahmi (DP) bersama dengan KeSEMaTERS lainnya yang terdiri dari DK, DP, Presiden, para Menteri dan Anggota KeSEMaT.

27.5.09

Laptop Baru, Semangat Baru, Kinerja Baru

Semarang – KeSEMaTBLOG. Tanggal 21 Mei 2009, para KeSEMaTERS, di Kantor KeSEMaT, kedatangan Saudara barunya. Saudara baru kami itu bukanlah Saudara baru biasa, melainkan Saudara baru yang “luar biasa.” Kami katakan luar biasa karena, dia bukanlah seorang makhluk hidup layaknya kami, melainkan sebuah laptop-kecil-baru, yang akhirnya berhasil kami miliki setelah beberapa waktu menunggu kehadirannya.

Para Generasi Mangrove

Semarang – KeSEMaTBLOG. Setelah tiga kali ini memberikan pengajaran mangrove ke SMK di Semarang, kami baru sadar bahwa ternyata antusiasme para pelajar di Semarang untuk mengenal lebih dekat dengan mangrove, cukup besar. Fakta ini, kami dapatkan setelah beberapa kali melakukan wawancara secara langsung kepada para pelajar SMK yang kami datangi langsung ke sekolahnya, masing-masing.

26.5.09

KeSEMaT Mengajar Mangrove di SMK Cut Nya Dien di Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 26 Mei 2009, KeSEMaT kembali mengajar mangrove ke SMK. Kali ini, KeSEMaT mengajar mangrove di sebuah SMK yang terletak di Jalan Wolter Monginsidi Semarang, yaitu SMK Cut Nya Dien. Pengajaran mangrove dilakukan pada pukul 08.30 – 12.00 WIB. Kali ini, pengajar mangrove KeSEMaT diwakili oleh Abdul Rohman Zaky (MENDIKTAN), bersama dengan puluhan KeSEMaTERS lainnya yang terdiri dari Alumni, DK, KAK, DP, para Menteri dan Anggota KeSEMaT.

25.5.09

Reportase Pelatihan Penelitian Struktur Komunitas Mangrove dalam Mangrove Training 2009 di Surodadi

Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 24 dan 25 Mei 2009, KeSEMaT sukses menyelenggarakan Pelatihan Struktur Komunitas Mangrove di Desa Surodadi, Demak Jawa Tengah. Pelatihan ini adalah rangkaian terakhir dalam rangka melaksanakan program penelitian KeSEMaT, bertajuk Mangrove Training (MT) 2009: Pelatihan Penelitian Struktur Komunitas Mangrove dan Pengolahan Bahan Makanan Berbahan Baku Buah Mangrove. Pelatihan Penelitian MT (PPMT) 2009 ini, diikuti oleh dua puluhan KeSEMaTERS yang terdiri dari Alumni, DK, DP, Presiden, Menteri-menteri dan para Anggota KeSEMaT Angkatan IX.

22.5.09

Dibalik Road Show Pengajaran Mangrove KeSEMaT ke SMK dan SMA di Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Tahun ini, kembali KeSEMaT melakukan road show pengajaran mangrove ke SMK dan SMA se-Semarang. Lihatlah foto di samping ini, bersama dengan Yayasan BINTARI, dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemerintah Kota (PEMKOT) Semarang, KeSEMaT melaksanakan program sosialisasi Gerakan Bersih Pantai dan Laut (GBPL) tahun 2009, yang diinisiasi oleh DKP PEMKOT Semarang. Dalam GBPL kali ini, KeSEMaT mendapatkan bagian untuk memberikan pengajaran mangrove yang terbalut dalam tema besar bertajuk “Mitigasi Dampak Global Warming dan Cara Mengatasinya,” kepada para siswa SMK dan SMA pesisir di Semarang.

20.5.09

KeSEMaT Mengajar Mangrove di SMK HASANUDDIN Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal, 20 Mei 2009, kembali, KeSEMaT bersama dengan Yayasan BINTARI, dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemerintah Kota (PEMKOT) Semarang, melakukan pengajaran mengenai ekosistem pesisir kepada para siswa/siswi di SMK dan SMA yang terletak di wilayah pesisir se-Semarang dalam rangka melaksanakan program sosialisasi Gerakan Bersih Pantai dan Laut (GBPL) tahun 2009. Kali ini, KeSEMaT yang diwakili oleh Farhan Pramudito (MENPORSI) dan puluhan KeSEMaTERS (DK, DP, para Menteri dan Anggota KeSEMaT) lainnya, kembali mengajarkan materi mengenai “Mitigasi Dampak Global Warming dan Cara Mengatasinya,” kepada para siswa SMK Hasanuddin Semarang.

19.5.09

KeSEMaT Mengajar Mangrove di SMK YPP Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal, 19 Mei 2009, KeSEMaT bersama dengan Yayasan BINTARI, dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemerintah Kota (PEMKOT) Semarang, telah melakukan sosialisasi Gerakan Bersih Pantai dan Laut (GBPL) tahun 2009 yang meliputi sosialisasi: 1. Kebijakan Pemerintah Kota Semarang dalam Pengelolaan Kelautan dan Pesisir. 2. Mitigasi Dampak Global Warming dan Cara Mengatasinya. 3. Penanganan Sampah Melalui Komposing, yang masing-masing dibawakan oleh DKP PEMKOT Semarang, KeSEMaT dan Yayasan BINTARI kepada para siswa SMK Yayasan Pendidikan Pembangunan (YPP) Semarang. Sosialisasi GBPL 2009 adalah berupa pengajaran mengenai ekosistem pesisir kepada para siswa/siswi di SMK dan SMA yang terletak di wilayah pesisir se-Semarang.

KeSEMaT dan BINTARI Rapat GBPL di Kantor DKP Pemerintah Kota Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal, 18 Mei 2009, KeSEMaT bersama dengan Yayasan BINTARI, melakukan rapat koordinasi (RAKOR) bersama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemerintah Kota (PEMKOT) Semarang, di Kantornya, Jalan Pandanaran Semarang. RAKOR membahas mengenai pelaksanaan Gerakan Bersih Pantai dan Laut (GBPL) tahun 2009 yang akan mulai dilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2009. GBPL adalah program tahunan DKP PEMKOT Semarang yang bertujuan untuk memperkenalkan ekosistem pesisir kepada para pelajar SMA yang berada di sekitar pesisir pantai Semarang. Rapat dimulai pada pukul 10.00 WIB sampai dengan 11.00 WIB.

17.5.09

Potensi Buah Mangrove Sebagai Alternatif Sumber Pangan

Semarang – KeSEMaTBLOG. Setelah mempublikasikan artikel berjudul ”Ibu Diah dan KeSEMaTERS Memasak Buah Lindur Bersama” di Jaringan KeSEMaTONLINE, puluhan email langsung berdatangan ke email KeSEMaT. Puluhan email yang antara lain berasal dari Yogyakarta, Malang, Surabaya, Semarang, Jakarta, Riau dan berbagai kota di Indonesia tersebut, menanyakan beragam pertanyaan yang bermuara pada satu topik tentang bagaimanakah sebenarnya tata cara pengolahan Buah Lindur (Bruguiera gymnorrhiza) sehingga bisa menjadi tepung yang siap untuk diolah menjadi berbagai macam penganan yang lezat (lihat foto di samping ini, Buah Lindur berhasil diolah menjadi cake mangrove yang bercita rasa manis dan gurih).

16.5.09

Ibu Diah dan KeSEMaTER Memasak Buah Lindur Bersama

Semarang – KeSEMaTBLOG. Di sebuah bangunan kecil, yang diperuntukkan untuk kegiatan mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) bernama Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM), KeSEMaTERS dan Ibu Diah yang adalah salah seorang staf pengajar dari Universitas Tujuh Belas Agustus (UNTAG) Semarang, telah bekerja bersama untuk memasak penganan lezat, berbahan dasar tepung Buah Lindur (Bruguiera gymnorrhiza). Peristiwa ini, terjadi pada tanggal 15 Mei 2009 lalu, pada saat KeSEMaT menyelenggarakan program penelitian dan pelatihan mangrove tahunannya, yaitu Mangrove Training (MT) 2009: Pelatihan Penelitian Ekosistem Mangrove dan Pengolahan Makanan Berbahan Dasar Buah Mangrove.

Berita Seminar dan Pelatihan Mangrove KeSEMaT : Mangrove Training 2009

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 15 Mei 2009, KeSEMaT sukses menyelenggarakan program penelitian dan pelatihan mangrove tahunannya, yaitu Mangrove Training (MT) 2009: Pelatihan Penelitian Ekosistem Mangrove dan Pengolahan Makanan Berbahan Dasar Buah Mangrove. MT 2009 diadakan di Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Universitas Diponegoro (UNDIP) Tembalang, Semarang mulai pukul 13.30 WIB sampai dengan 18.00 WIB yang diikuti oleh 30 orang KeSEMaTERS yang terdiri dari Pembimbing, Alumni, DK, DP, Presiden, Menteri, dan Anggota KeSEMaT Angkatan IX.

13.5.09

Ini Dia, Daur Hidup Mangrove Dari Kecil Sampai Besar

Semarang – KeSEMaTBLOG. Rekan kami, melalui salah satu Jaringan KeSEMaTONLINE, yaitu KeSEMaTWORDPRESS, menanyakan mengenai bagaimanakah daur hidup mangrove, itu (?). Untuk menjelaskan hal ini, kami mencuplik materi yang kami sadur dari artikel Mengenal, Memelihara dan Melestarikan Ekosistem Bakau. Sambil membaca artikel di bawah ini, kami persilahkan Anda untuk juga mencermati gambar yang ada di samping, untuk mempermudah pemahaman Anda dalam memahami daur hidup mangrove dari kecil sampai besar. Selamat membaca. Semoga bermanfaat.

12.5.09

Beberapa Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Rehabilitasi Mangrove

Semarang – KeSEMaTBLOG. Minggu-minggu ini, puluhan mahasiswa dari Semarang dan luar Semarang, seringkali keluar masuk ke Kantor KeSEMaT. Kunjungan dan kedatangan mereka ke kantor kami, tak lain dan tak bukan adalah untuk menanyakan mengenai berbagai hal seputar teknik rehabilitasi mangrove yang baik dan benar. Tak hanya itu, mereka juga berkonsultasi dengan kami mengenai pengalaman KeSEMaT dalam mengelola lahan gundul menjadi lahan bervegetasi mangrove lebat seperti yang telah berhasil kami lakukan di Desa Teluk Awur, Jepara. Nampaknya, mereka merasa terinisiasi untuk membantu kami dalam mengelola daerah pesisir di daerah mereka masing-masing.

11.5.09

Sinopsis Cerita Anak TRANSTV Edisi Kepiting Ungu

Semarang – KeSEMaTBLOG. Walaupun sudah dua minggu berlalu, namun di salah satu Jaringan KeSEMaTONLINE, yaitu KeSEMaTFACEBOOK, tayangan dokumenter bertajuk Cerita Anak tentang Kepiting Ungu produksi kerjasama antara TRANSTV dan KeSEMaT, masih saja ramai dibicarakan oleh penikmat KeSEMaTFACEBOOK. Salah satu rekan kami dari Malang, bahkan meminta sinopsis dari film dokumenter berdurasi kurang lebih enam menit tersebut, demi keperluan studinya. Seperti yang pernah kami informasikan di artikel yang berbeda di KeSEMaTONLINE, bahwa tema inti dari Film Dokumenter Kepiting Ungu (FDKU) ini adalah kampanye pelestarian mangrove berikut binatang-binatang yang berhabitat di dalamnya.

10.5.09

Teknik Pembibitan Mangrove di KeSEMaTHURSDAY

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 9 Mei 2009, KeSEMaT kembali menyelenggarakan program diskusi mangrove mingguannya, bertajuk KeSEMaTHURSDAY. Kali ini, KeSEMaTHURSDAY menghadirkan pembicara Abdul Muis Syaifudin (Anggota) yang memaparkan materi mengenai “Teknik Pembibitan Mangrove.” KeSEMaTHURSDAY dihadiri oleh para KeSEMaTERS, antara lain Indriatmoko (Presiden), Farhan Pramudito (MENPORSI), Abdul Rohman Zaky (MENDIKTAN), Aurora Hanifa (Anggota), Oky Yuripa Pradana (Anggota), Afirman Karyono (Anggota) dan Hilyati Fajrina (Anggota).

9.5.09

Cerita Dibalik Papan Nama MECoK

Semarang – KeSEMaTBLOG. Malam hari, 8 Mei 2009, tepat pukul 20.30 WIB, setelah acara syukuran Alumni KeSEMaT di sebuah warung makan terkenal di Jalan Ngesrep yang berada di sekitar Kantor KeSEMaT Semarang selesai, para KeSEMaTERS sebanyak enam orang, dengan berboncengan mengendarai motor, telah mengambil Papan Nama Mangrove Education Center of KeSEMaT (PN MECoK) di sebuah tempat pembuatan papan nama di Banyumanik Semarang (lihat foto di samping). Sebenarnya, tak ada yang istimewa dari proses pengambilan papan nama ini, selain beratnya PN MECoK sehingga membuat KeSEMaTERS mengeluh “sakit encok.”

7.5.09

KeSEMaT Kembali Menghiasi Layar Kaca Indonesia

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada suatu pagi yang indah, tepatnya tanggal 3 Mei 2009, pukul 07.30 WIB yang lalu, KeSEMaT kembali menghiasi layar kaca Indonesia. Kali ini, melalui sebuah stasiun televisi swasta nasional yaitu TRANSTV, KeSEMaT kembali menyapa penonton televisi di Indonesia, terutama Anak-anak Indonesia, di sebuah tayangan anak bertajuk CERITA ANAK (CA) produksi TRANSTV Jakarta. CA merupakan program berita anak yang berisikan beragam informasi edukatif yang dikemas dengan sangat informatif dan menarik oleh TRANSTV. Program ini sudah ditayangkan oleh TRANSTV kurang lebih semenjak dua tahun yang lalu.

Tua dan Muda Tanam Mangrove Bersama

Semarang – KeSEMaTBLOG. Lihatlah foto di samping ini. Tiga orang manusia dari tiga generasi yang berbeda, terlihat sedang asyik menanam bibit-bibit mangrove Rhizophora, di pematang tambak-bagian-dalam. Foto ini diambil oleh KeSEMaT pada tanggal 6 Mei 2009 di Kelurahan Mangkang Kulon, Semarang, tepat pada pukul 10.30 WIB. Ketiganya melakukan penanaman mangrove dalam rangka menyukseskan program rehabilitasi mangrove yang diinisiasi oleh Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) Pusat Jakarta yang bekerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah Kota (DKP PEMKOT) Semarang, LSM LEPASS Semarang, KeSEMaT dan Kelompok Tani Tambak FORMATA Mangkang Kulon.

6.5.09

KeSEMaT Menghadiri Penanaman Mangrove DKP Pusat di Mangkang Kulon Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 6 Mei 2009, KeSEMaT menghadiri acara penanaman mangrove yang diinisiasi oleh Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) Jakarta yang bekerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemerintah Kota (PEMKOT) Semarang, LSM LEPASS dan KeSEMaT. Program penanaman bibit mangrove difokuskan di Mangkang Kulon Semarang, yang memiliki tingkat partisipasi masyarakat yang tinggi dalam pengelolaan ekosistem mangrove di daerah mereka yang terdiri dari tambak-tambak ikan dan kepiting.

KeSEMaT Mengirimkan Bibit Mangrove ke Kulonprogo

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 5 Mei 2009, KeSEMaT yang bekerjasama dengan LSM LPPSP Semarang telah melakukan pengiriman bibit mangrove jenis Rhizophora dan Avicennia sebanyak 10 ribu bibit ke Kulonprogo, Yogyakarta. Hal ini dilakukan atas pesanan dari pihak LSM LPPSP yang menginginkan adanya ketersediaan stock bibit mangrove di sana, yang akan digunakan sebagai bahan rehabilitasi mangrove di lokasi tersebut. Bibit diangkut dengan menggunakan truk dari Kebun Bibit LSM LEPASS, Mangkang Wetan - Semarang. Pengiriman dilakukan pada pukul 23.00 WIB.

KeSEMaT Mengirimkan Ajir Bambu ke Mangkang Kulon, Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 5 Mei 2009, KeSEMaT yang diwakili oleh Arief Marsudi Harjo (KAK), telah mengirimkan ajir bambu ke Mangkang Wetan. Ajir bambu sejumlah 9000 buah ini akan dipergunakan sebagai penahan bibit-bibit mangrove agar tidak roboh pada saat tergerus air pasang. Pengiriman ajir-ajir bambu ini merupakan salah satu kegiatan dalam program rehabilitasi mangrove di Mangkang Wetan dan Mangkang Kulon. Program rehabilitasi mangrove ini diinisiasi oleh Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) Pusat Jakarta yang bekerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemerintah Kota (PEMKOT) Semarang, LSM LEPASS dan KeSEMaT.

Kunjungan KeSEMaT ke LSM LEPASS dan UNTAG Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 5 dan 6 Mei 2009, para KeSEMaTERS (Anggota) yang terdiri dari Oky Yuripa Pradana, Aurora Hanifa, Tutus Widjanarko dan Afirman Karyono, telah melakukan kunjungan ke Kebun Bibit Mangrove milik LSM LEPASS Mangkang Semarang, untuk mencari ketersediaan buah mangrove jenis Avicennia dan Sonneratia, di sana. Hal ini dilakukan untuk persiapan pelaksanaan Mangrove Training (MT) 2009 yang akan diselenggarakan pada tanggal 15, 23 dan 24 Mei 2009.

Kunjungan KeSEMaT ke SDN Trimulyo Semarang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 5 Mei 2009, para KeSEMaTERS (Anggota) yang terdiri dari Oky Yuripa Pradana, Aurora Hanifa, Tutus Widjanarko dan Afirman Karyono, telah melakukan kunjungan ke SDN 01 dan 02 Kelurahan Trimulyo Kecamatan Genuk, Semarang. Maksud dan tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mengonfirmasikan jadwal program pendidikan mangrove KeSEMaT, bertajuk KeSEMaT Goes to School (KGTS) 2009 yang rencananya akan diadakan pada awal tahun ajaran, di bulan Juli 2009 mendatang. Kunjungan dilakukan pada pukul 07.00 WIB – 09.00 WIB.

3.5.09

Mahasiswa Universitas Negeri Sebelas Maret Berkunjung ke Kantor KeSEMaT

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 3 Mei 2009, delapan orang mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dari Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Surakarta telah melakukan kunjungan ke Kantor KeSEMaT, Semarang. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk memperoleh informasi mengenai titik-titik penyebaran ekosistem mangrove di wilayah Semarang dan sekitarnya. Selain itu, para mahasiswa UNS juga berkonsultasi dengan KeSEMaT tentang kondisi daerah mangrove di Semarang dan sekitarnya, yang layak untuk diangkat sebagai sebuah sajian film dokumenter yang baik.

2.5.09

KeSEMaT dan Dosen Ilmu Kelautan UNDIP Kunjungi Kelompok Tani Tambak di Mangkang

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 1 Mei 2009, KeSEMaT dan para Dosen Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro (UNDIP), melakukan kunjungan ke Kelompok Tani Tambak (KTT) di daerah pesisir Mangkang, Semarang. Kunjungan ini bertujuan untuk mengadakan sarasehan demi mendengarkan berbagai permasalahan dan juga menemukan solusi atas kendala yang dihadapi oleh KTT.

KeSEMaT Panen Buah Mangrove di Ujung Piring Jepara

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 30 April 2009, KeSEMaT mengadakan pengambilan buah-buah mangrove jenis Avicennia (Api-api) dan Sonneratia (Pidada) (inset: Buah Pidada), di vegetasi mangrove Desa Jambu dan Sekuro, Ujung Piring, Jepara. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Indriatmoko (Presiden), Farhan Pramudito (MENPORSI) dan Abdul Rohman Zaky (MENDIKTAN) ini, diikuti oleh kurang lebih 10 orang KeSEMaTERS.